Cosmobikers Lovers – Bagi pengendara yang tidak suka repot-repot mengoperasikan kopling ataupun tuas porsneling, pasti memilih motor matik sebagai pilihan utamannya. Namun perlu teliti mempelajari dan mengikuti perkembangan terkait komponen yang digunakan.
Kalau sudah bicara motor matik, berarti tidak lari jauh dari komponen CVT (Continuous Variable Transmission). Komponen ini berfungsi menerusakan atau memindahkan tenaga putaran dari mesin ke roda.
Diliat dari fungsinya saja, berarti komponen ini punya peran penting, bila ingin mentransfer tenaga yang optimal. Untuk itu, jika pilih komponen tersebut, jangan tanggung-tanggung.
Kenapa? karena CVT terdiri dari beberapa komponen, dimana saling bekerjasama untuk menghasilkan sebuah gerak yang optimal.
Namun kali ini, kami hanya coba mengulas tentang apa saja yang perlu diperhatikan ketika meng-upgrade CVT Pulley. Biar perjalanan touring semakin mengasyikan. Sebenarnya sangat gampang, jika pengendaranya punya perhatian terhadap komponen tersebut.
1. Periksa ulir-ulir pada mur dan as, apakah rusak atau belum? Jika rusak segera ganti yang baru. Karena jika terlambat penggantian, maka CVT Pulley akan rusak.
2. Gunakan Loctite guna membantu menahan mur. Caranya, Loctite terlebih dahulu dilumuri pada as sebelum mur dipasang dan dikencangkan. Tujuannya, agar menjaga getaran yang timbul akibat melewati kontur jalan berlubang.
3. Gunakan tools yang memadai. Seperti kunci torsi di angka 60 NN untuk mengencangkan mur. Dan juga special tools penahan kipas pada drive face. Jika tidak ada kunci torsi, gunakan kunci biasa, tapi dengan perasaan.
Perlu diingat bahwa, walaupun komponen CVT Pulley yang akan dipasang kualitasnya bagus, namun proses pemasangan kurang baik, maka pasti akan rusak juga. Serahkan kepada ahlinya.
Jika ingin mengetahui seputar CVT, silahkan klik link https://youtu.be/c5w4nGZDNrk. Atau silahkan kunjungi TDR Technology Center, Jalan Swadaya IV No 09 Radjiman Cakung Jakarta Timur Bisa berkonsultasi langsung di nomor (WA) 0813.1970.2000. Salam One Team…!